Quantum GIS, tentu kawan2 sudah bisa menebak aplikasi apa yang akan kita instal kali ini. Iya, ini adalah aplikasi untuk proses pemetaan. Sebuah aplikasi Sistem informasi geografis, karena alhamdulillah saya bekerja dibidang yang tidak jauh dengan pemetaan.
Dalam situsnya, Quantum GIS (QGIS) memberikan penjelasan bahwa aplikasi ini merupakan aplikasi yang user friendly dan Open Source dengan lisensi di bawah GNU General Public License. QGIS sendiri merupakan proyek resmi Open Source Geospatial Foundation (OSGeo). QGIS bisa berjalan di Linux, Unix, Mac OSX, dan Windows dan mendukung berbagai vektor, raster, dan format database dan fungsionalitas.
Walaupun QGIS mengatakan bahwa ia user friendly, namun jika dibandingkan dengan ArcGis maka ia masih tertinggal jauh. Hehehe kalo hanya untuk belajar analisis GIS sederhana maka menggunakan QGIS saja sudah cukup, ya tetep saja untuk kelas profesional masih perlu banyak pengembangan dari para programmernya... ArcGis sendiri memang powerfull hingga saat ini, apalagi kantor saya mendapatkan fasilitas istimewa dengan mendapatkan versi betanya untuk ditesting. Jika anda siap dengan dana US$ 19.495 maka beli saja itu ArcGis, dan jika belum ada dana sehingga penasaran bagaimana analisis GIS dan pembuatan peta sederhana dilakukan... maka ikuti langkah instalasi sederhana QGIS berikut.
Saya sendiri menggunakan spesifikasi komputer sebagai berikut: dengan processor intel core 2 duo, ram 2gb, nvidia 256 dan sistem operasi Ubuntu 10.10, untuk spesifikasi yg lebih rendah dari itu saya kurang tau efeknya yaa...
Langkah instalasi sebenarnya sangat simple, hanya beberapa langkah dan siap pake QGIS-nya, berikut langkah2nya:
1. Tambahkan repository untuk ubuntu di, System-> Administration-> Synaptic package manager dengan ppa:ubuntugis/ubuntugis-unstable
2. Reload Synaptic package manager, dan search qgis.
3. Instal qgis dengan click apply. Setelah itu maka QGIS siap untuk dipakai.
Untuk cara mengunakan konsole bisa merujuk ke link ini.
Hahahaha.. bisa bikin tulisan lagi setelah ditinggal bos ke China
Walaupun QGIS mengatakan bahwa ia user friendly, namun jika dibandingkan dengan ArcGis maka ia masih tertinggal jauh. Hehehe kalo hanya untuk belajar analisis GIS sederhana maka menggunakan QGIS saja sudah cukup, ya tetep saja untuk kelas profesional masih perlu banyak pengembangan dari para programmernya... ArcGis sendiri memang powerfull hingga saat ini, apalagi kantor saya mendapatkan fasilitas istimewa dengan mendapatkan versi betanya untuk ditesting. Jika anda siap dengan dana US$ 19.495 maka beli saja itu ArcGis, dan jika belum ada dana sehingga penasaran bagaimana analisis GIS dan pembuatan peta sederhana dilakukan... maka ikuti langkah instalasi sederhana QGIS berikut.
Saya sendiri menggunakan spesifikasi komputer sebagai berikut: dengan processor intel core 2 duo, ram 2gb, nvidia 256 dan sistem operasi Ubuntu 10.10, untuk spesifikasi yg lebih rendah dari itu saya kurang tau efeknya yaa...
Langkah instalasi sebenarnya sangat simple, hanya beberapa langkah dan siap pake QGIS-nya, berikut langkah2nya:
1. Tambahkan repository untuk ubuntu di, System-> Administration-> Synaptic package manager dengan ppa:ubuntugis/ubuntugis-unstable
2. Reload Synaptic package manager, dan search qgis.
3. Instal qgis dengan click apply. Setelah itu maka QGIS siap untuk dipakai.
Untuk cara mengunakan konsole bisa merujuk ke link ini.
tampilan awal QGIS |
QGIS membuka file shp ArcGis |
Hahahaha.. bisa bikin tulisan lagi setelah ditinggal bos ke China
5 comments:
OOT.
Krn ni Ubuntu, yg instal ssuatu pake mantra (hehe) jd ane ga punya komeng teknis. Percaya aje dah.
Btw, yg ane mo tanyain, knp siy istilah yg dijadiin link sukanya ke amazon? Emang itu buku? Cape de.. Wikipedia aje dong.. :)
maklum lagi cari recehan mas...wkwkwk
Cari recehan.. :o
Ane ga paham, secara klo si pengunjung tu ane, JELAS ga bakal ane klik; trus drmn recehan bisa masuk? Hehe...
Targetnya, mestinya ya org2 brduit ya :)
kenapa g pasang adsense aja, noor..? :-?
@fath: ahahaha amiiinnn....
@urple: udah kok mas... xixixi ada 2 tuh...
Post a Comment